muhammadiyahbabat.com – Di tengah semangat siswa baru, FORTASI bukan hanya menjadi perkenalan, tapi pintu menuju pemahaman jati diri Muhammadiyah dan nilai keislaman.
Lamongan, Senin 14 Juli 2025 – kegiatan FORTASI SMA Muhammadiyah 1 Babat (MUH1BA) hari pertama semakin bermakna dengan hadirnya pemateri sepesial, Bu Diana Nikmawati Sarjana Agama (S.Ag), yang mengupas tuntas materi tentang sejarah Muhammadiyah dan nilai keislaman.
Penyampaian materi berlangsung di aula sekolah yang di ikuti oleh seluruh peserta didik baru. Dengan penyampaian yang komunikatif, Ibu Diana membawa para siswa memahami lebih dalam tentang perjuangan pendiri Muhammadiyah, K.H. Ahmad Dahlan, hingga nilai-nilai inti gerakan seperti tajdid (pembaharuan), tauhid murni, dan gerakan pencerahan umat.
“Muhammadiyah bukan hanya organisasi, tapi gerakan besar yang mengubah pola pikir umat menuju Islam berkemajuan,” ujar Ibu Diana dalam materinya.
Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan identitas kemuhammadiyahan sejak dini dan memperkuat rasa bangga peserta didik sebagai bagian dari sekolah berbasis nilai Islam dan dakwah.
Salah satu peserta FORTASI, Rokhima Dwi mengungkapkan, “Saya baru tahu ternyata sejarah Muhammadiyah sangat dalam dan luar biasa. Jadi makin bangga sekolah di sini.”
Dengan materi ini, FORTASI tidak hanya menjadi sarana adaptasi, tapi juga media penanaman ideologi yang akan menjadi bekal penting dalam perjalanan belajar dan berorganisasi di lingkungan MUH1BA. Untuk mencetak grnerasi yang berahlaktul karimah.
Komentar