muhammadiyahbabat.com – Balai Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan (BPPMP) Jawa Timur menjadi saksi keberhasilan seorang guru dari SD Muhammadiyah 2 Babat dalam bimtek intensif yang berlangsung dari tanggal 1 hingga 5 Oktober 2025. Bimtek ini fokus pada Pembelajaran Mendalam, Koding, Kecerdasan Artifisial (AI), dan Pendidikan Karakter.
Kegiatan ini bertujuan untuk membekali para pendidik dengan keterampilan dan pengetahuan terkini dalam bidang teknologi dan pendidikan karakter. Ainur Rofiq, Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 2 Babat, menyampaikan harapannya agar guru yang diutus dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah serta dapat berbagi ke guru lainnya di sekolah.
Bimbingan teknis ini menghadirkan tim fasilitator dari pimpinan pusat Muhammadiyah, dengan Ir. Sudarusman (Direktur MBA SPARTANS) sebagai co-pilot. Sebanyak 16 fasilitator dan 3 narasumber ahli memberikan materi-materi esensial, meliputi Pembelajaran Mendalam, Koding, Kecerdasan Artifisial, dan Penguatan Pendidikan Karakter.
Narasumber utama dalam pelatihan ini adalah Prof. Suyanto, M.Ed., Ph.D, Ketua Tim Pakar Pengembangan Kurikulum Nasional “Deep Learning” Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Republik Indonesia. Beliau menyampaikan materi secara daring pada Rabu (1/10/2025) malam, memberikan wawasan mendalam tentang pentingnya Growth Mindset dalam dunia pendidikan.
SD Muhammadiyah 2 Babat mengutus salah satu guru terbaiknya, M. Alim Akbar Saputra, untuk mengikuti pelatihan ini. Materi bimtek mencakup pentingnya pembelajaran mendalam serta pengaplikasian koding dan AI dalam proses pembelajaran.
Prestasi membanggakan diraih oleh M. Alim Akbar Saputra, yang berhasil meraih predikat Peserta Terbaik 1 kelas C. M. Alim Akbar Saputra, yang juga merupakan Guru Pendamping kelas 1, memberikan kesannya bahwa bimtek ini sangat berkesan, seru, dan menyenangkan. “Saya bisa mendapatkan ilmu yang begitu luar biasa serta bisa berkenalan dengan guru SD Muhammadiyah Jawa Timur yang hebat dan baik, sehingga saya bisa saling berbagi pengalaman dan program sekolah yang bisa dimanfaatkan di sekolah saya,” ujarnya.
Keberhasilan ini diharapkan dapat memotivasi para guru lainnya untuk terus mengembangkan diri dan berinovasi dalam dunia pendidikan, demi menciptakan generasi penerus yang cerdas dan berkarakter.
Penulis: Rita Rohmawati Editor: Farid Achyani
Komentar