muhammadiyahbabat.com – Bulan Muharam atau bulan suro merupakan salah satu bulan istimewa dalam islam, Muharam istimewa bukan karena sarat muatan mistis sebagaimana keyakinan orang-orang Jawa kuno, di mana bulan suro sebagai momen yang paling pas untuk melakukan ritual-ritual kesyirikan seperti memandikan benda-benda pusaka, tapi bulan Muharam disebut istimewa karena memiliki nilai khusus bagi Allah SWT, nilai khusus itu antara lain siapa yang melakukan ketaatan kepada Allah maka akan dilipat gandakan pahalanya, dalam bulan Muharam juga ada salah satu amalan yang manfaatnya bisa menghapus dosa satu tahun yaitu puasa pada tgl 10 Muharam sebagaimana sabda Nabi SAW.
Dari Abu Qotadah al-anshori
وَسُئِلَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَرَفَةَ فَقَالَ « يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ وَالْبَاقِيَةَ ». قَالَ وَسُئِلَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَاشُورَاءَ فَقَالَ « يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ
“Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam ditanya mengenai keutamaan puasa Arafah? Beliau menjawab, ”Puasa Arafah akan menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.” Beliau juga ditanya mengenai keistimewaan puasa ’Asyura?see Beliau menjawab, ”Puasa ’Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu.” (HR. Muslim no. 1162).
Dari keterangan diatas bisa kita bisa ambil kesimpulan bahwa Muharam momen yang pas untuk lebih banyak melakukan kebaikan dan mendekatkan diri kepada Allah bukan malah kita jadikan Muharam momen melestarikan tradisi kesyirikan kepada Allah,
Di sisi lain Allah juga mewanti-wanti kepada kita kalau bisa jangan sampai melakukan kemaksiatan atau kedholiman si bulan haram salam satunya adalah bulan Muharam sebagaimana di sebutkan dalam Al-Qur’an
اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَا لْاَ رْضَ مِنْهَاۤ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۗ ذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ ۙ فَلَا تَظْلِمُوْا فِيْهِنَّ اَنْفُسَكُمْ ۗ وَقَا تِلُوا الْمُشْرِكِيْنَ كَآ فَّةً كَمَا يُقَا تِلُوْنَكُمْ كَآ فَّةً ۗ وَا عْلَمُوْۤا اَنَّ اللّٰهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ“Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan Bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu dalam (bulan yang empat) itu, dan perangilah kaum musyrikin semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang takwa.”
(QS. At-Taubah 9: Ayat 36)
Ahli tafsir mengatakan bahwa perbuatan dosa atau maksiat dosa, nya bisa lbih besar kalau dilakukan di bulan-bukan haram yang salah satunya adalah bulan Muharam.
akhirnya mari kita berusaha dan berdoa kepada allah supaya bisa memanfaatkan bulan Muharam untuk memperbanyak amal shalih, dan berusaha meninggalkan kemaksiatan.
Komentar