muhammadiyahbabat.com – Pengajian rutin Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Bedahan akhirnya kembali digelar setelah vakum sejak pandemi Covid-19. Bertempat di kediaman H. Sholihin, kegiatan ini berlangsung khidmat dan penuh semangat kekeluargaan pada hari Ahad (20/7/2025). Sebanyak 40 jama’ah dari PRM Bedahan dan simpatisan hadir dalam kegiatan ini, menunjukkan antusiasme tinggi atas kembalinya pengajian tengah bulan.
Pengajian kali ini menghadirkan narasumber Jabatan Beliau
Anggota Majelis Tabligh PCM Babat,
H. Farhan yang membawakan materi penuh makna tentang pentingnya membaca Al-Qur’an sebagai bekal kehidupan, bukan sekadar ritual kematian. Dalam ceramahnya, beliau mengisahkan dialog antara seorang anak dan ayahnya tentang kebiasaan membaca Al-Qur’an di depan jenazah dan penggunaan Al-Qur’an sebagai “jimat”. Ia menegaskan bahwa Al-Qur’an diturunkan untuk memberi petunjuk kepada orang yang hidup, bukan sekadar untuk mengiringi orang yang meninggal. “Jika kita sering mengingat mati, maka hidup akan lebih terarah dan tenang,” ujar Ketua Takmir Masjid Jami’ Al Huda Bedahan Babat, serta mengutip pandangan Imam Ibnu Katsir tentang bekal akhirat seperti tazkiyatun nafs dan tazkiyatul aqidah adalah dua aspek penting dalam membersihkan dan memperbaiki diri seorang muslim, yang keduanya saling berkaitan. Tazkiyatun nafs berfokus pada penyucian jiwa dari penyakit hati dan hawa nafsu, sementara tazkiyatul aqidah berfokus pada pemurnian akidah dari kesyirikan dan keraguan.
Ketua PRM Bedahan, Ahmad Maghfur, M.Pd. menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya pengajian perdana pasca pandemi. Ia mengapresiasi kehadiran jamaah dan kembali menggugah semangat para anggota untuk melanjutkan donasi demi kemajuan SD Muhammadiyah 2 Babat. “Alhamdulillah, kartu donatur sudah diterima oleh seluruh PRM Bedahan, Plaosan, dan Sogo. Semoga semangat berbagi ini terus tumbuh demi masa depan pendidikan Islam yang lebih baik,” ujarnya.
Panitia juga menggarisbawahi pentingnya kesederhanaan dalam penyediaan konsumsi, serta akan menyusun jadwal tuan rumah selama 12 bulan ke depan. Selain itu, Pimpinan Ranting Pemuda Muhammadiyah Bedahan mulai digerakkan kembali untuk mendistribusikan undangan pengajian ke wilayah Kauman, Sawahan, hingga Tangar, demi meningkatkan partisipasi.
Salah satu pemuda Muhammadiyah Bedahan mengungkapkan rasa kebahagiaannya atas apa perkembangan Muhammadiyah Bedahan yang cukup berkembang berkat dukungan sesepuh/tokoh Muhammadiyah Bedahan.
Kami sangat bahagia Masih banyak sesepuh Muhammadiyah Bedahan Babat yang bisa menjadi Role model/ Tauladan Terbaik seperti; KH. Muslih Majid,KH. Yastur,KH. Munasir,H. Farhan,H. Kondang Sahliy,M.Si. yang sangat bersemangat bermuhammadiyah. Juga Ketua Takmir Masjid Muhajirin Bedahan dan pengurus harian yang lain yang selalu support Penuh keberadaan SD Muhammadiyah 2 Babat. Bahkan setiap habis Maghrib banyak Siswa Siswi SD Muhammadiyah 2 Babat dan sekolah lain yang bermain bola plastik di halaman Masjid Muhajirin Bedahan. Tetapi Pengurus Takmir ramah Anak dan ramah lingkungan. Sehingga Anak anak Kerasan berjamaah di masjid Muhajirin. Disamping ada Fasilitas AC dan WiFi dll.. dengan speed tinggi. Termasuk Selalu ada air panas dan dingin untuk membuat Kopi, Teh,Jahe,Susu dan Gula.”Ujar bendahara PRPM Bedahan.
Masjid Muhajirin Bedahan yang kini dilengkapi AC, WiFi, serta fasilitas pendukung lainnya, diharapkan dapat dimaksimalkan sebagai pusat kegiatan agama dan laboratorium keislaman SD Muhammadiyah 2 Babat.
Kebahagiaan terlihat jelas dari wajah para peserta, karena selain memperkuat spiritualitas, pengajian ini juga menjadi momen silaturahmi yang telah lama dirindukan. PRM Bedahan pun berkomitmen menjaga kesinambungan kegiatan ini, dengan semangat gotong royong dan keikhlasan yang menjadi ciri khas Muhammadiyah.
*Penulis: M. Luthfillah,M.Ag. Editor: M. Alim Akbar
Komentar