muhammadiyahbabat.com – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan kembali menggelar Turba Pendidikan putaran kedua pada Sabtu (19/7/2025). Kegiatan ini dilaksanakan di SMK Muhammadiyah 5 Babat Kampus 1, dimulai pukul 07.30 WIB dan berakhir pukul 12.10 WIB. Acara ini dihadiri oleh 126 peserta dari berbagai unsur pendidikan Muhammadiyah, meliputi PCM Babat, PCM Pucuk, dan PCM Sukodadi.
Jumlah peserta terdiri atas AUM Pendidikan PCM Babat (27 orang), PAUD Aisyiyah (15 orang), PDA, PCA & Majelis PAUDDASMEN (19 orang), Pimpinan AUM Pendidikan PCM Sukodadi (20 orang), PDM, PCM & Majelis Dikdasmen dan PNF (21 orang), serta Pimpinan AUM Pendidikan PCM Pucuk (24 orang).
Kegiatan diawali dengan sambutan Ketua PCM Babat, Arif Rahman Saidi, S.E. yang menyampaikan rasa terima kasih kepada PDM Lamongan atas terselenggaranya forum konsolidasi ini.
“Semoga kegiatan ini terus menjadi ruang untuk mendorong kemajuan sekolah-sekolah Muhammadiyah,” ujarnya.
Selanjutnya, sambutan disampaikan oleh Wakil Ketua PDM Lamongan, Drs. KH. Muntholib Sukandar yang menekankan pentingnya kegiatan ini. Ia menyampaikan bahwa turba ini merupakan hasil gagasan lama, utamanya dalam merespons tantangan dari regulasi pendidikan nasional. Ia menyebutkan bahwa saat ini merupakan peluang besar karena Menteri Dikdasmen berasal dari Muhammadiyah, sehingga harus dimanfaatkan untuk kemajuan sekolah Muhammadiyah.


Turba kemudian dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua PDM Lamongan yang membidangi pendidikan, Drs. KH. M. Anwar, M.Pd. dalam sambutannya, ia menyampaikan akan segera dilaksanakan program Diksuspala dan Diksustim sebagai penguatan kompetensi.
“Jika ingin berbuat baik dibidang pendidikan, maka Muhammadiyah harus mendirikan sekolah yang baik,” tegasnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Lamongan mengenai strategi menjadikan sekolah atau madrasah favorit di mata masyarakat. Rangkaian acara ditutup dengan sesi testimoni dari kepala sekolah PAUD, SD, dan madrasah se-kawasan, yang membagikan pengalaman dan inspirasi dari lembaga masing-masing.
*Penulis: M. Alim Akbar
Komentar